Rabu, 10 Oktober 2012

Perbedaan Singkatan dan Akronim

  1. selamat malam saudara saudari setanah air, kali ini kita akan membahas perbedaan Singkatan dan Akronim :) #SA
  2. Singkatan merupakan perpendekan serangkaian kata ke dalam bentuk beberapa huruf #SA
    kata-kata singkatan yang dimaksud biasanya merujuk kepada nama lembaga, bidang studi, nama tempat, atau istilah. #SA
  3. umumnya huruf-huruf yang membentuk sebuah singkatan adalah huruf-huruf awal dari kata-kata tersebut. #SA
  4. cara membaca singkatan pun beragam, tergantung huruf-huruf yang membentuknya. #SA
  5. misal: "IPA" akan diucapkan "I-Pa" karena memiliki huruf vokal "A" di belakang, jarang kita mengucap "I-P-A" #SA
  6. bandingkan dgn "IPS" yg dibaca "I-P-S" karena terdiri dari dua huruf mati atau konsonan yang mengakhiri singkatan. #SA
  7. harap diingat kita seringkali mengasosiasikan akronim sebagai singkatan, padahal sesungguhnya berbeda #SA
  8. meski fungsinya sama-sama sebagai penyingkat, tapi akronim memiliki bentuk yang berbeda dengan singkatan. #SA
  9. Akronim dibentuk dari kumpulan suku kata dari kata-kata yang disingkatnya. #SA
  10. faktor terpenting yang membedakan singkatan dan akronim adalah penggunaan huruf besar dan kecil #SA
  11. Akronim cenderung ditulis sebagaimana layaknya nama lembaga atau orang: diawali huruf besar, sisanya huruf kecil #SA
  12. Cara membaca akronim tidak pernah dengan cara mengeja, tetapi seperti membaca kata biasa, misal: "Depkominfo" #SA
  13. seringkali kita melihat penulisan akronim dengan huruf besar semua dan itu SALAH #SA
    contoh penulisan akronim yang salah, misal: "UnPad", "UNPAD" ; yang benar cukup ditulis "Unpad" #SA
  14. alasannya karena "Unpad" tersusun dari kumpulan suku kata yang disingkatnya, yaitu "Un" (Universitas) & "Pad" (Padjajaran) #SA
  15. begitu sekiranya tweeps yang budiman, silakan mulai dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari :) #SA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar